![]() |
Hj. Sumaria Daeng Toba (kiri) - Hj. Mulyana (Kanan) |
Sangatta, 14 Desember 2020 Sumaria Daeng Toba Ketua DPD FPPI atau Forum Pemberdayaan Perempuan Indonesia Provinsi Kalimantan Timur melantik Hj. Mulyana sebagai Ketua DPC FPPI Kabupaten Kutai Timur. Acara ini dihadiri terbatas karena untuk meng-indahkan protocol covid-19. Undangan yang hadir juga bagian dari FPPI atau Forum Pemberdayaan Perempuan Indonesia mendengarkan instruksi Ketua DPD FPPI Provinsi Kalimantan Timur Sumaria Daeng Toba, didalam arahannya mengatakan “Dalam Pelantikan ini saya memberikan estafet komando kepada Hj. Mulyana dan jajaran kepengurusan FPPI untuk Kutai Timur agar segera bisa membentuk embrio titik titik utama yang akan dijadikan base utama untuk lokasi pemberdayaan perempuan khususnya yang berada di Kutai Timur, dan pasca pilkada ini sudah saatnya kita merajut kembali kebersamaan untuk masa depan perempuan yang lebih baik lagi”, pungkasnya.
Sementara Hj. Mulyana menyampaikan kepada media “Sebagai Ketua Kutai Timur saya akan bersikeras memberikan program pemberdayaan yang mudah diterima oleh perempuan se- Kutai Timur, Inshaa Allah akan diberdayakan segera. Dalam waktu dekat sebagai Langkah pertama saya dan jajaran kepengurusan Kutai Timur akan membuka pelatihan untuk Security, dalam bidang UKM dan IKM pengolahan produk hasil tani, perikanan, bengkel motor, dan lain lain. Sebetulnya program FPPI kutai timur ini mengikuti siklus ekonomi kerakyatan yang memang dibutuhkan di Kutai Timur. Mohon support dan dukungan dari Ketua DPD FPPI Sumaria Daeng Toba dan Dr. Hj. Marlinda Irwanti , SE. M.Si sebagai Ketua Umum FPPI.
![]() |
Foto Jaga Jarak FPPI Kutai Timur |
FPPI atau Forum Pemberdayaan Perempuan Indonesia
didirikan pada tanggal 17 Agustus 2009 oleh Hj. Marlinda Irawati, Anny
Murniyati, Dra. Hj. Utari Soekanto, Tuti Setiati, dan Mulya Winny. Ini adalah
wadah yang dikhususkan untuk pemberdayaan perempuan di seluruh Indonesia. Forum
ini secara resmi dibentuk tanggal 17 Agustus 2009 dan didirikan dengan Akte
Notaris
Yurisa Martanti, SH, MH. di Jakarta No. 22 tanggal 17 Desember 2009.
FPPI merupakan badan usaha sosial kemasyarakatan dengan bentuk badan usaha
perkumpulan dengan Visi Misi
1.Visi.
Terciptanya kehidupan masyarakat yang aman, adil, demokratis, sejahtera, dan
berkeadilan
serta berwawasan lingkungan dengan menjunjung tinggi hak asasi manusia terutama
hak-hak
perempuan
2.Misi.
Mewujudkan kesejahteraan, kesetaraan dan keadilan gender dengan prinsip kepada
nilai anti
diskriminasi, anti subordinasi, anti marginalisasi dan anti pelabelan negatif,
termasuk anti
kekerasan dalam rumah tangga serta double burden/beban ganda.
![]() |
FPPI Kutim yang baru dilantik |
Suamria Daeng Toba Ketua FPPI Provinsi Kalimantan
Timur mengatakan kepada media, “Saya akan
segera lantik 9 DPD lainnya dalam waktu dekat ini, ini untuk mendapatkan percepatan
pertumbuhan ekonomi dan bangkit bersama sama ditengah pandemic covid ini”, dan acara pelantikan ini memang ditayangkan di zoom meeting dan disaksikan oleh beberapa petinggi FPPI Pusat, mohon maaf jika penyampaian kami kurang maximal dan acara pelantikan ini mengikuti protaf Covid-19", Pungkasnya.