![]() |
Rika Puspita Sari Ketua Umum YP. Resikobra |
Dengan makin meningkatnya pengguna narkoba dari
tahun ke tahun di berbagai negara, serta maraknya peredaran narkoba di semua
kalangan, baik anak-anak remaja bahkan usia produktif, maka perlu kepedulian
kita sebagai pribadi dan masyarakat dalam pembentukan karakter generasi penerus
bangsa, karena persoalan narkoba ini perlu perhatiaan khusus dari seluruh komponen
masyarakat Indonesia karena sudah tergolong Extraordinary Crime (Darurat Narkoba).
Banyaknya pengguna narkoba, dikarenakan bisnis
ini sangat menggiurkan dan mengkawatirkan. Sehingga makin banyak pula bandar
dan pengedar narkoba. Penyebabnya bisa karena desakan ekonomi. BNN serta
Reserse Narkoba tidak dapat bekerja sendiri dalam menyelesaikan permasalahan
Narkoba. Untuk itu diharapkan peran serta dan semangat kerjasama dari seluruh
komponen masyarakat. Harapannya peredaran narkoba bisa dihentikan dan tidak ada
lagi korban pengguna narkoba.
Sebagai yayasan yang bergerak merehabilitasi
korban narkoba, Yayasan Presidium Rehabilitasi Korban Narkoba (YP.RESIKOBRA) peduli
akan keberlangsungan generasi penerus bangsa yang berkualitas. Oleh karena itu,
YP.RESIKOBRA mempunyai visi Mengolah Sampah Masyarakat Menjadi Pupuk Masyarakat
dengan Methode 3 in 1 Cakra Kahuripan. Yaitu Rehabilitasi yang menggunakan
Proses Rehabilitasi Medis untuk mengetahui tingkat pemakaian pecandu narkoba
dan mengetahui kesehatan pecandu sebelum menjalani program selanjutnya. Setelah
melalui pengecekan medis yaitu, Rapid Test, Pemeriksaan TBC, HIV dan AIDS, Urine
Test, dan Assessment, maka pecandu tersebut menjalani proses Rehabilitasi
Herbal, yaitu meminum ramuan tanpa bahan pengawet yang berasal dari 45 tumbuhan
yang berada diseluruh Indonesia.
Proses Rehabilitasi herbal bisa dilakukan dengan
cara Mandiri diawasi pihak keluarga dirumah yang kita sebut dengan Pendamping
Minum Herbal atau melalui Rawat Inap di facility YP.RESIKOBRA. Selama menjalani
Rehabilitasi Herbal tersebut, pecandu narkoba akan mengalami detoksifikasi terkuras
nya darah yang sudah tercampur senyawa narkoba untuk menjadi darah yang baru
didalam aliran tubuh pecandu narkoba. Proses ini berlangsung selama 99 hari
dengan keberhasilan 70%, bagaimana dengan Rohani pecandu tersebut ??? Methode
Rehabilitasi Spiritual yang akan berdampingan selama pecandu menjalani proses
Rehabilitasi Herbal. Rehabilitasi Spiritual berguna agar si pecandu mengingat Sang
Pencipta, untuk yang Muslim kembali mengingat Allah S.W.T, yang Kristen
mengingat Tuhan Yesus, dan seterusnya untuk agama lain. Melalui latihan
pernapasan meditasi yang rutin dilakukan setiap hari selama pecandu menjalani
proses Rehabilitasi.
Berjalannya waktu rehabilitasi terlihat dari
seberapa berat tingkat kecanduan pecandu tersebut, setiap pencandu bersifat WAJIB
mengikuti proses Rawat Jalan hingga selesai sebagai persyaratan mengikuti
Program Pasca Rehab. Program Pasca Rehab YP.RESIKOBRA meliputi pelatihan yang
bekerjasama dengan 7 (tujuh) kementrian, antara lain Kementrian Pertanian,
Kementrian Kehutanan, Kementrian Perikanan dan Kelautan, Kementrian Koperasi, Kementrian
UMKM dan Lain-lain. Dalam program Pasca Rehab ini pecandu akan diberikan bukan
hanya pelatihan, akan tetapi dilatih untuk kewirausahaan sesuai dengan skill
dan kemampuan yang dimiliki selama 5 (lima) hingga 7 (tujuh) tahun. Program ini
bertujuan agar pecandu tidak kembali RELAPS untuk menggunakan narkoba. Total
pulihnya pecandu menjadi 100% setelah mengikuti program Pasca Rehab dan selanjutnya
siap kembali ke masyarakat. Jadi, yang dahulu nya dianggap Sampah Masyarakat
kini Menjadi Pupuk Masyarakat dengan membawa Motto : “Satu Langkah Berjuta
Makna Menuju Indonesia Bersinar”. -red